Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Pengertian Puasa dan Hal-Hal Penting yang Berhubungan dengannya


Pengertian Puasa


Pengertian Puasa : Sekarang ini, klikkata.com akan membahasa berbagai hal tentang puasa; mulai dari pengertian puasa, hukum puasa, hikmah puasa, syarat wajib dan syarat sah puasa, dan rukun puasa.

Pengertian puasa secara bahasa adalah menahan diri. Sedangkan menurut syara’ adalah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkanya dari mula terbit fajar hingga terbenam matahari, karena perintah Allah sematamata, serta disertai niat dan syarat-syarat tertentu.

Lebih rinci dan jelas, puasa juga biasa dimaknai sebagai “ibadah dalam bentuk penahanan diri dari syahwat perut dan syahwat kemaluan, serta dari segala benda konkret yang memasuki rongga dalam tubuh (seperti obat dan sejenisnya), dalam rentang waktu tertentu yaitu sejak terbitnya fajar kedua (yaitu fajar shadiq) sampai terbenamnya matahari yang dilakukan oleh orang tertentu yang dilakukan orang tertentu yngmemenuhi syarat yaitu beragama islam, berakal, dan tidak sedang dalam haid dan nifas, disertai niat yaitu kehendak hati untuk melakukan perbuatan secara pasti tanpa ada kebimbangan , agar ibadah berbeda dari kebiasaan”.      


Hukum Puasa

Puasa Fardhu/Wajib

1. Puasa Ramadhan
2. Puasa Qadha'
3. Puasa Nadzar
4. Puasa Kifarat (Denda karena suatu pelanggaran)

Puasa Yang Disunnahkan

1. Puasa pada bulan syawal
2. Puasa senin kamis
3. Puasa arafah (9 dzulhijjah)
4. Puasa 'asyura (tanggal 10 mharram)
5. Puasa tiga hari setiap bulan qamariyyah (tanggal 13,14,15)
6. Puasa Nabi Daud As.
7. Puasa pada bulan sya'ban

Puasa Yang di Haramkan

1. Puasa pada dua hari raya
2. Pusa pada hari tasrik
3. Puasa khusus pada hari jum'at
4. Puasa sepanjang masa
5. puasa pada hari yang diragukan
6. Puasa seorang istri tanpa izin suami (pada saat selain puasa wajib)

Puasa Yang di Makruhkan
1. Puasa pada hari jum'at saja atau hari sabtu saja
2. Puasa yang dapat membuat diri menderita.

Hikmah Puasa

1. Pembersih jiwa (Tazkiyat Al-Nafs).
2. Menjaga kesehatan.
3. Mendidik kehendak diri dan jihad jiwa, membiasakan sabar, dan revolusi atas kebiasaan diri.
4. Menahan hawa nafsu.
5. Mensyukuri nikmat Allah SWT.
6. Menumbuhkan jiwa rasa prihatin akan nasib kaum fakir dan miskin.
7. Mencapai derajat taqwa dan naik peringkat menjadi muttaqin.


Syarat Wajib dan Syarat Sah Puasa

Syarat-Syarat Wajib Berpuasa

1. Islam
2. Sudah dewasa (Baligh)
3. Berakal sehat
4. Kuasa (mampu) mengerjakan puasa.

Syarat Syahnya Puasa adalah :

1. Islam
2. Tamyiz, artinya orang-orang/ anak-anak yang dapat membedakan antara baik buruk, tegasnya bukan anak yang terlalu kecil dan bukan orang gila.
3. Suci dari haid dan nifas, wanita yang sedang haid dan nifas tidak sah jika mereka berpuasa, tapi wajib qada' pada waktu lain, sebanyak bilangan hari yang ia tinggalkan.
4. Tidak di dalam hari-hari yang di haramkan berpuasa.

Rukun Puasa

1. Niat
2. Menahan diri dari hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari