Pengertian Maulid Nabi Beserta Dalilnya
Pengertian Maulid Nabi Secara
Umum
Maulid Nabi adalah sebuah
upacara keagamaan yang diadakan kaum
muslimin untuk memperingati kelahiran Rasulullah SAW. Peringatan ini
adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan kepada Rasulullah Muhammad SAW,
dengan cara menyanjung Nabi, mengenang, memuliakan dan mengikuti perilaku yang
terpuji dari diri Rasulullah SAW.
Dalil Dalil Maulid Nabi
Hadits Riwayat Bukhori Muslim
Rasulullah SAW mendatangi kota Madinah, lalu didapatinya orang-orang Yahudi
berpuasa di Hari Asyura. Maka beliau pun bertanya kepada mereka, “Hari
apakah ini, hingga kalian berpuasa?” mereka menjawab, “Hari ini adalah
hari yang agung, hari ketika Allah memenangkan Musa dan Kaumnya, dan
menenggelamkan Firaun serta kaumnya. Karena itu, Musa puasa setiap hari itu
untuk menyatakan syukur, maka kami pun melakukannya.” Maka Rasulullah SAW “Kami
lebih berhak dan lebih pantas untuk memuliakan Musa daripada kalian.”
kemudian beliau pun berpuasa dan memerintahkan kaum puasa di hari itu.
Al-Hafid Ibnu Hajar
al-Asqalani, mengatakan bahwa dari hadis tersebut dapat dipetik hukum: Pertama. Umat Islam dibolehkan bahkan dianjurkan agar memperingati hari hari
bersejarah, hari-hari yang dianggap besar seperti Maulid Nabi, Isra Miraj dan lain-lain. Kedua. Nabi pun memperingati hari karamnya Firaun dan bebasnya Musa dengan
melakukan puasa Asyura sebagai rasa syukur atas hapusnya yang bathil dan
tegaknya yang hak.
Surat Al-Araf Ayat 157
(Yaitu) orang-orang yang
mengikut rasul, Nabi yang Ummi yang (namanya) mereka dapati tertulis di dalam
Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang menyuruh mereka mengerjakan yang
ma'ruf dan melarang mereka dari mengerjakan yang mungkar dan menghalalkan bagi
mereka segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk dan
membuang dari mereka beban-beban dan belenggu-belenggu yang ada pada mereka.
Maka orang-orang yang beriman kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti
cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya (al-Quran), mereka Itulah
orang-orang yang beruntung.